Kalau ditanya, “Kapan pertama kali ngeblog?” Sebenarnya jawabannya sekitar tahun 2005 kayaknya. Waktu itu masih kuliah dan baru tahu ada fitur blog, di Friendster. Tulisannya curhat nggak jelas. Terus pas kerja, ganti di Multiply gitu karena Friendster mulai redup. Pas sudah nikah, pindah ke Wordpress yang gratis dan masih ada sampai sekarang.
Tapi, kalau ditanya, “Gimana perjalanan ngeblogku sejak tahun 2015 sampai 2025 ini?” Tahun 2015 itu, aku sudah pindah ke domain pribadi ini. Bisa dibilang blogger profesional, taelah, huehehehe, karena sudah pernah dibayar, pernah menang lomba blog, dan sering datang event offline. Saat itu, blogger memang tengah happening, sebelum era media sosial mulai datang.
Tahun 2015 itu juga, aku diajak menjadi salah satu founder komunitas blogger perempuan Semarang, Gandel Rel. Menjadi founder, membuatku belajar bagaimana berkenalan dengan brand meski hanya lewat email, membuat proposal yang menarik untuk kerja sama, berkomunikasi yang tepat lewat online. Seru banget prosesnya, deh kalau diingat-ingat.
Beberapa pengalaman berkesan yang belum pernah aku lupakan. Seperti, meeting offline sama salah satu tim marketing hotel sambil bawa Anak Lanang yang batita, menyiapkan berkas-berkas perjanjian kerja sama kalau pas Anak Lanang tidur di rumah, meeting berlima dengan founder lain tapi aku sambil kejar Anak Lanang yang lincah, dan masih banyak lagi pokoknya.
Ketika memutuskan menjadi blogger profesional, aku berusaha tidak mengisi blog untuk iklan saja. Aku juga suka menulis blog yang organik, biasanya tentang kehidupan seorang ibu rumah tangga yang mengurus anak, atau berbagi tips dunia copywriter yaitu dunia yang saat itu aku geluti. Blog tetap media mencurahkan pikiran dan perasaanku, selama bukan hal yang privat.
Bagiku, ngeblog itu awalnya ingin membuat konten atau tulisan positif di internet. Aku kurang suka dengan tulisan yang negatif, jadi aku memperbanyak dengan membuat tulisan yang bermanfaat. Meski ada bonus dapat uang yang alhamdulillah banget. Dan, yang paling aku suka adalah komunitas blogger yang anggotanya serasa keluarga. Terima kasih buat semua, Gres yaaa…
Seperti yang aku bilang di atas, kalau brand suka mengundang blogger. Salah satunya adalah Asus, sebagai salah satu brang yang sering mendukung blogger. Aku hepi bisa datang ke event Asus karena mencoba menggunakan laptopnya, lalu menceritakan pengalamanku di blog. Apalagi hidup di zaman now yang nggak bisa lepas dari gadget, sepertl laptop yang semakin ringan dan kian canggih ini.
Foto: salah satu kehadiranku di event Asus
Aku tuh lagi pengen punya laptop Vivobook 14 OLED. Tahu sendiri kalau sekarang aku juga jadi tim media sosial, jadi sering membuat konten juga. Aku butuh laptop yang mendukung saat editing. Misalnya, yang nggak cepat eror jadi nggak bikin emosi, warnanya lebih akurat di video konten, dan nggak berat juga kalau dibawa-bawa gitu.
Meski sejak tahun 2022, aktivitas ngeblogku semakin turun. Saat itu aku mulai menjadi salah satu tim akun media sosial di Indscript, lalu di beberapa klien, dan di akun kota Semarang. Tapi, aku tetap menjaga blog-ku. Blog ini mencatat semua sejarah perjalananku berkarya, khususnya di dunia penulisan, dan sekarang juga masuk ke digital creator.
Semoga komunitas blogger Gandjel Rel yang ultah ke 10 tahun ini bisa semakin bermanfaat buat semua orang. Baik orang yang hobi menulis dan menyalurkan ke media positif, hingga para pembaca blog.
Tapi, kalau ditanya, “Gimana perjalanan ngeblogku sejak tahun 2015 sampai 2025 ini?” Tahun 2015 itu, aku sudah pindah ke domain pribadi ini. Bisa dibilang blogger profesional, taelah, huehehehe, karena sudah pernah dibayar, pernah menang lomba blog, dan sering datang event offline. Saat itu, blogger memang tengah happening, sebelum era media sosial mulai datang.
Tahun 2015 itu juga, aku diajak menjadi salah satu founder komunitas blogger perempuan Semarang, Gandel Rel. Menjadi founder, membuatku belajar bagaimana berkenalan dengan brand meski hanya lewat email, membuat proposal yang menarik untuk kerja sama, berkomunikasi yang tepat lewat online. Seru banget prosesnya, deh kalau diingat-ingat.
Beberapa pengalaman berkesan yang belum pernah aku lupakan. Seperti, meeting offline sama salah satu tim marketing hotel sambil bawa Anak Lanang yang batita, menyiapkan berkas-berkas perjanjian kerja sama kalau pas Anak Lanang tidur di rumah, meeting berlima dengan founder lain tapi aku sambil kejar Anak Lanang yang lincah, dan masih banyak lagi pokoknya.
Ketika memutuskan menjadi blogger profesional, aku berusaha tidak mengisi blog untuk iklan saja. Aku juga suka menulis blog yang organik, biasanya tentang kehidupan seorang ibu rumah tangga yang mengurus anak, atau berbagi tips dunia copywriter yaitu dunia yang saat itu aku geluti. Blog tetap media mencurahkan pikiran dan perasaanku, selama bukan hal yang privat.
Bagiku, ngeblog itu awalnya ingin membuat konten atau tulisan positif di internet. Aku kurang suka dengan tulisan yang negatif, jadi aku memperbanyak dengan membuat tulisan yang bermanfaat. Meski ada bonus dapat uang yang alhamdulillah banget. Dan, yang paling aku suka adalah komunitas blogger yang anggotanya serasa keluarga. Terima kasih buat semua, Gres yaaa…
Seperti yang aku bilang di atas, kalau brand suka mengundang blogger. Salah satunya adalah Asus, sebagai salah satu brang yang sering mendukung blogger. Aku hepi bisa datang ke event Asus karena mencoba menggunakan laptopnya, lalu menceritakan pengalamanku di blog. Apalagi hidup di zaman now yang nggak bisa lepas dari gadget, sepertl laptop yang semakin ringan dan kian canggih ini.
Foto: salah satu kehadiranku di event Asus
Aku tuh lagi pengen punya laptop Vivobook 14 OLED. Tahu sendiri kalau sekarang aku juga jadi tim media sosial, jadi sering membuat konten juga. Aku butuh laptop yang mendukung saat editing. Misalnya, yang nggak cepat eror jadi nggak bikin emosi, warnanya lebih akurat di video konten, dan nggak berat juga kalau dibawa-bawa gitu.
Meski sejak tahun 2022, aktivitas ngeblogku semakin turun. Saat itu aku mulai menjadi salah satu tim akun media sosial di Indscript, lalu di beberapa klien, dan di akun kota Semarang. Tapi, aku tetap menjaga blog-ku. Blog ini mencatat semua sejarah perjalananku berkarya, khususnya di dunia penulisan, dan sekarang juga masuk ke digital creator.
Semoga komunitas blogger Gandjel Rel yang ultah ke 10 tahun ini bisa semakin bermanfaat buat semua orang. Baik orang yang hobi menulis dan menyalurkan ke media positif, hingga para pembaca blog.
Artikel ini diikutsertakan pada Lomba Blog 2015 ke 2025 Perjalanan Ngeblogku yang diadakan oleh Gandjel Rel.