isi perut Surabaya-an

sebagai orang yang ngakunya Surabaya, ada makanan yang wajib aku makan saat mudik ke surabaya. makanan yang bikin aku rindu. apalagi waktu dulu masih di Jakarta, banyak daftar yang wajib dimakan bila sudah mendarat di surabaya. walo sekarang pindah ke semarang, rasanya ada masakan yang masih harus dinikmati. ini bukan iklan, jadi aku tidak menulis titik-titik tempat yang menyajikan makanan khas surabaya itu. soalnya, menurutku, dekat rumahku banyak yang jual makana-makanan ini dengan rasa yang enak walo enggak terkenal bagi pelancong surabaya. bapak, ibu, kakak, adik, nenek, kakek, bayi, bisa menikmati :

1. Tahu Tek-tek



makanan surabaya terfavorit bagiku. sajiannya sih kentang rebus, tahu goreng setengah matang dan lontong, boleh ditambah telor goreng. semua sajian dipotong kecil-kecil dan disirami petis yang sedikit encer. ditambah kerupuk udang kecil.  biasanya dijual sore menjelang malam, jadi bisa alternatif makan malam suroboyoan, makanya fotonya agak gelap, lha wong malam hari dengan kamera HP. konon, nama tek-tek itu dari suara penjualnya yang selalu memukul sutil ke wajan hingga berbunyi tek-tek-tek tek-tek-tek, makanya di panggil tahu tek tek. wenak lho. aku jadi laper...

2.Rujak Cingur



aku juga hepiii banget kalo ada makanan Rujak Cingur. walo beberapa orang anggap aneh nih makanan, karena dari cingur sapi, cingur itu bahasa Jawa yang artinya mulut, beberapa orang geli mo makannya, padahal enak lho, kenyal2 gimana gitu. isinya ya irisan mulut sapi, lontong, tahu, tempa, serta sayuran (toge, kangkung, kacang panjang). istilah orang surabaya itu "matengan", yang artinya pesen rujak cingur yang isinya bahan-bahan matang. ato bisa pilih rujak cingur saja, biasanya ditambah buah-buahan seperti timun, bengkoang, mangga muda, nanas dan kedondong. sepertinya biasa, pasti ditambah bumbu petis. hhhmmm... yummy...

3. kupang / lontong balap

(nif)

kalo untuk makanan kupang, aku biasanya pergi ke area pantai kenjeran Surabaya Utara.  sambil menikmati desiran angin laut, sambil melahap kupang ditambah sate kerang dan es degan. mantaffff. kupang itu isinya lontong, toge, tahu goreng, bawang goreng beserta kuah dari petis. bagi beberapa orang, rasanya amis dan aneh. tapi bagiku, rasanya top markotop. voila, this is it, kupang or lontong balap ala bakulnya sendiri (bakul = pedagang)

4. Bebek



kalo nasi bebek, rasanya banyak yang sudah tahu. tapi, kata teman-temanku, ke surabaya juga wajib makan nasi bebek, katanya enak dan beda. menurutku...tergantung penjualnya juga sih. aku punya tempat makan nasi bebek favorit, di dekat rumah, letaknya di pinggir jalan, dan hanya tempat makan sederhana, tapi, ramenya bikin gelelng-geleng, kadang aku batal makan di sana hanya karena enggak dapat duduk. bebeknya besar dan nasinya di kasih sedikit kuah opor dan sambal serta lalapan timun. duh, aku semakin ngiler nih

5. Rawon



pastinya banyak yang tau makanan rawon. nasi ditambah sup daging dengan bumbu yang mengandung kluwek. warnanya hitam pekat dan rasa kluweknya meresap ke daging dan kuah. kalo aku, suka ditambah telur asin dan krupuk, biar makin lezat rasanya. bagiku, banyak rawon yang dijual di surabaya yang enak. termasuk warung deket rumahku, rasanya bikin nggangenin, apalagi buatan mama. rawon oh rawon, come here, pengen nyeruput kuah kluweknya

6. Soto Lamongan

(nif)

setiap daerah hampir pasti pnya soto. kalo soto di surabaya biasanya soto lamongan. bedanya apa?, dari kuahnya yang kuning bening, ada bihun, ada teloh rebus, dan irisan daging ayam. paling mo nambah, ya nambah kerupuk sih, enggak ada bergedel seperti soto kudus, enggak ada santan di kuah seperti soto betawi. kalo soto lamongan ini sudah banyak di jual di beberapa tempat lain selain jawa timur. mungkin karena bahannya mudah didapatkan kali ya. baeklah, saatnya makan soto lamongan

sementara ini dulu, bagaimana dengan pengalaman kuliner anda di surabaya?